Sarung tangan las adalah pelindung diri yang melindungi tangan tukang las dari bahaya pengelasan. Sarung tangan ini memungkinkan gerakan sendi jari sekaligus melindungi operator dari sengatan listrik, panas ekstrem, serta UV dan IR, serta memberikan ketahanan abrasi dan cengkeraman yang lebih baik.
Umumnya terbuat dari produk kulit hewan, seperti kulit sapi atau kulit babi. Untuk varietas sarung tangan individu yang membutuhkan fleksibilitas tinggi, kulit domba akan digunakan.
Bahan utama sarung tangan las adalah kulit atau kulit yang berasal dari kulit berbagai hewan ternak. Kulit sapi, rusa, rusa, kambing, dan babi memberikan berbagai tingkat kenyamanan, seringkali sangat kontras dengan daya tahan sarung tangan. Aplikasi sangat menentukan bahan yang disukai, dan sarung tangan las umumnya diklasifikasikan ke dalam tiga tingkat kenyamanan/daya tahan. Sarung tangan ini ditandai dengan gaya pengelasan individu dan dapat digunakan untuk berbagai prosedur pengelasan.